4 Perbedaan Obligasi FR vs ORI, Mana yang Lebih Menguntungkan?

Obligasi FR vs ORI punya keuntungan tersendiri yang perlu menjadi perhatian para investor. Investasi dengan surat utang (obligasi) biasanya tergolong dalam portofolio untuk fixed income fund atau reksadana pendapatan tetap. 

Dilihat dari jenisnya, obligasi terdiri dari berbagai macam jenis. Perbedaan setiap jenisnya terletak dalam mekanisme pengelolaannya. Jika perbedaan obligasi FR dan SR terletak pada waktu pembayaran kupon, Obligasi FR vs ORI juga memiliki hal yang sama. 

Keuntungan Obligasi Jenis FR

Obligasi FR adalah surat utang atau surat berharga yang dikeluarkan oleh pihak pemerintah dengan menggunakan Rupiah. Sesuai dengan namanya, obligasi jenis ini menyediakan kupon dengan jumlah yang konstan kepada investor. Berikut keuntungan dari obligasi fixed rate.

1. Imbalan Tetap

Investor dapat menerima imbalan hasil dengan jumlah yang tetap jika memilih obligasi FR. Hal ini dikarenakan obligasi FR memanfaatkan besaran suku bunga yang sifatnya tetap. Investasi dengan obligasi jenis FR bisa mendatangkan pendapatan pasif yang menjanjikan. 

Imbalan hasil dari obligasi jenis FR akan tetap sama meski terjadi perubahan kondisi perekonomian yang tidak terduga di Indonesia. Investor akan tetap menerima imbalan hasil dengan persentase yang sama sehingga menjanjikan keuntungan yang stabil.

2. Minimnya Risiko

Harga obligasi FR hari ini terbilang cukup terjangkau untuk investor pemula. Selain itu, obligasi jenis FR juga memiliki risiko investasi yang relatif cukup rendah. Pemerintah memberikan jaminan secara resmi berupa imbalan hasil kepada pemilik obligasi FR. 

3. Sesuai untuk Investor Pemula

Cara memilih obligasi FR memang membutuhkan ketelitian agar tidak mendatangkan kerugian. Meski begitu, investasi dengan obligasi FR masih tetap direkomendasikan bagi investor golongan pemula. Risiko yang minim tidak terlalu mengancam keuangan investor.

4. Jangka Waktu Pembayaran

Keuntungan hasil investasi dengan instrumen obligasi FR berasal dari kupon pembayaran dan capital gain. Pembayaran kupon obligasi FR bisa diterima dalam jangka waktu setiap 6 bulan. 

Keuntungan Obligasi Jenis ORI

Bila dibandingkan, Obligasi FR vs ORI ada beberapa keuntungan obligasi ORI. Obligasi ORI adalah instrumen investasi berupa surat utang negara yang ditujukan untuk WNI melalui mitra distribusi yang terdapat di pasar perdana. Obligasi Negara Ritel (ORI) tidak mempunyai warkat dan dapat diperdagangkan oleh investor di pasar sekunder. 

1. Imbalan Hasil

ORI juga menerapkan sistem besaran bunga yang tetap bagi investornya. Investor dapat memperoleh imbalan hasil dengan jumlah yang konstan ketika berinvestasi memanfaatkan ORI. Kupon ORI punya nilai yang tinggi dari rata-rata bunga deposito bank pemerintah. 

Nilai imbalan yang besar juga menyesuaikan dengan dana investasi awal. Investor yang berinvestasi dengan modal tinggi tentu akan mendapatkan pendapatan pasif dengan jumlah yang tinggi dari kupon ORI. 

2. Pembayaran per Bulan

Pembayaran kupon untuk ORI dilakukan dalam jangka waktu setiap bulan sehingga memerlukan waktu yang lebih sebentar. Investor tidak perlu menunggu selama 6 bulan seperti ketika memanfaatkan instrumen obligasi FR. 

Pembayaran kupon setiap bulan juga umum dilakukan untuk SBN Ritel. Kedua obligasi ini sama-sama dikeluarkan oleh pemerintah dan menawarkan pendapatan pasif yang menjanjikan untuk investornya. 

3. Ketersediaan

Dalam hal ketersediaan, Obligasi FR vs ORI memiliki letak pasar yang berbeda. Obligasi jenis FR dapat ditemukan di pasar sekunder saja. Sementara ORI dapat ditemukan dengan lebih mudah karena diperdagangkan di pasar sekunder dan pasar perdana pula. 

4. Capital Gain

Keuntungan lain dari ORI juga bisa didapatkan oleh investor melalui capital gain. Investor bisa memperoleh keuntungan yang tinggi ketika harga jual Obligasi Negara Ritel (ORI) melampau harga yang lebih tinggi dari harga saat membelinya. 

Penutup

Obligasi FR vs ORI punya beberapa kesamaan dan perbedaan. Kesamaannya terletak dari pihak yang mengeluarkan yakni pemerintah. Sementara perbedaan paling mencolok terlihat pada periode pembayaran kupon dan pasar penjualannya.